Mas Ahmad,
Kasus Pertama: Sertifikat TOEFL belum sampai
Saya pernah mengalami kejadian serupa. Dulu saya tes iBT bulan Desember 2010. Saat itu ETS memang menawarkan 5 sertifikat, 1 untuk personal copy kita, dan 4 lagi untuk ke institusi. Sertifikat iBT yang diakui memang hanya yang asli, seperti kata Mas Andrea . Namun untuk beberapa program beasiswa (spt. Monbukagakusho) dan institusi2 dalam negeri, tidak memedulikan apakah harus dikirim langsung oleh ETS atau tidak. Oleh karena itu, dulu saya menyiasati sbb:
1 jatah saya isi untuk univ. tujuan saya
1 saya kirim ke kantor saya
1 saya kirim ke kantor ayah saya
1 saya kirim ke kantor ibu saya
(Jadi, dari 5 jatah saya akan dapat 4 copy sertifikat iBT - 1 copy dikirim ke universitas tujuan :D )
Seperti yang saya jelaskan sebelumnya, yang 3 terakhir tersebut, nantinya saya pakai untuk keperluan beasiswa lain.
Lalu masalah muncul saat 2 sertifikat tidak sampai ke alamat yang saya isikan. Saya pun complaint ke ETS, dengan nada mengancam (hehehe). Kalau mau contoh email complaint saya, bisa dilihat di bawah ini:
It's been over two months since I took TOEFL iBT test. And it's been over one month since I received my personal score result.
I've ordered my TOEFL score to be sent to 4 institutions.
First, TU Delft (Netherland)
Second,xx1 (Indonesia)
Third, xx2 (Indonesia) and
Fourth, xx3 (Indonesia)
From those instutions, until now, there are still 2 institutions that haven't received my score yet. xx1 and xx2. They were asked about my score and I can't explain about that.
So can you track my delivered TOEFL score? Because I need it and I think ETS should be responsible about that.
For your reference, my order number is 164685xx
Thank You for your help
Setelah itu, mereka membalas dan minta alamat kedua institusi lagi. Saya berikan, dan akhirnya setelah complaint ini, dikirim 2 sertifikat tambahan (gratis). Secara tidak terduga, ternyata 1 dari 2 sertifikat yang dulu belum sampai, telat sampai di kantor saya. Walhasil, saya dapat 5 sertifikat di tangan :D
Begitu cerita saya. Mungkin bisa dicoba juga.
Kasus Kedua:
apakah "hasil online digunakan untuk apply ke universitas di LN?
Lalu mengenai apakah "hasil online digunakan untuk apply ke universitas di LN?"
Untuk kasus yang pernah saya alami, saya bilang "iya, bisa".
Saat itu, nilai TOEFL iBT tersebut akan saya pakai untuk apply salah satu program Erasmus Mundus, dengan coordinator university-nya adalah TU Delft. Deadline pengiriman aplikasi tanggal 1 November, tapi saya 'nego' dengan panitianya (Int'l Office) dan saya diberi waktu sampai 1 Januari 2011. Tapi, mungkinkah hardcopy akan sampai tepat waktu, sedangkan hasil test online saja keluarnya 2 minggu setelah tanggal 11 Desember?
Saya pun 'nego' lagi, dan menceritakan kasus score iBT saya. Alhamdulillah, pihak Int'l Office mau menerima alasan saya. Saya pun hanya mengirimkan 'screenshoot' online score saya. Dan beberapa hari kemudian, saya cek status aplikasi saya, nilai english proficiency saya sudah diisi.
Demikian kisah yang pernah saya alami, semoga bisa dijadikan referensi.
Ghani, Bandung
--- In beasiswa@yahoogroups.com, ahmad amiruddin <amma98@...> wrote:
>
> Dear Kawan2 Pemburu Beasiswa,
> Saya ingin sharing sekaligus bertanya
>
> Pada bulan Juni 2011 saya mengambil Tes TOEFL IBT yang dilaksanakan oleh
> IIEF di Menara Imperium
> Hasil tes via online sudah keluar sekitar 2 minggu kemudian
> akan tetapi copy sertifikatnya tidak kunjung datang hingga Oktober 2011
> Pada saat itu saya telpon ke Tempat tesnya di IIEF jakarta
> kata mereka soal pengiriman sertifikat menjadi tanggung jawab ETS
> dan menyesalkan kenapa baru telpon setelah lama, saya bilang "harusnya
> saya tak perlu menelpon
> dan barangnya telah sampai ke saya, ini bukan soal saya yang terlambat
> menelpon" hehehe
>
> kemudian saya email (tgl 25/10) ke ETS meminta dikirimkan kembali
> oleh ETS telah dikirimkan kembali
>
> pada tanggal 20/11 sy kirim email kembali ke ETS untuk meminta pengecekan
> pengiriman karena belum sampai
> oleh mereka disebutkan butuh 6 minggu dr ETS ke negera tujuan dan butuh 10
> haru kerja di negara tujuan
> akan tetapi ETS tidak bisa menyediakan tracking number pengiriman
>
> Nah karena sudah menunggu lebih dari 6 bulan sejak tes, saya kirim email
> lagi ke ETS karena tidak sampai juga tuh barangnya,
> mereka malah minta saya untuk membayar $17 untuk mendapatkan sertifikat copy
> dengan sangat terpaksa saya bilang sama ETS kalau saya menyesal ETS
> menyerah mengurus sertifikat saya
> karena alamat yang saya gunakan adalah alamat kantor dengan gedung yang
> cukup besar di Jalan Utama Jakarta (HR Rasuna Said)
> ETS hanya menjawab telah berusaha mengirim menggunakan jasa first class,
> dan tak bisa mengecek sudah sampai dimana barangnya
>
> Adakah teman yang punya pengalaman serupa?
> Bisakah hasil online digunakan untuk apply ke universitas di LN
>
> Salam
>
__._,_.___
INFO, TIPS BEASISWA, FAQ - ADS:
http://id-scholarships.blogspot.com/
===============================
INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/
===============================
INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com
http://id-scholarships.blogspot.com/
===============================
INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/
===============================
INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com
MARKETPLACE
.
__,_._,___
No comments:
Post a Comment