15 New Messages
Digest #4385
1a
Bls: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, by "Supri Yanto" supri_pensits
1b
Re: Bls: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk mas by "shureva@yahoo.com" shureva
1c
Bls: Bls: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk ma by "Nursumbada Zain, ST." rie_costa1971
2c
Re: [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK? by "agung.sta94@gmail.com" agungpurwoko
Messages
Sun Dec 2, 2012 12:39 pm (PST) . Posted by:
"Supri Yanto" supri_pensits
nyari skck ga susah kok kalo emang kita ga ada catatan pelanggaran. aq dulu ngurusnya jg cepet.. dicoba aja dulu, kalo emang blm dijalani (proses nyari skck)nya
________________________________
Dari: Michel <bybyr@yahoo.com >
Kepada: beasiswa@yahoogroups.com
Dikirim: Sabtu, 1 Desember 2012 14:49
Judul: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
teman2 sekalian, mohon bantuannya...
saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
2. offer a place dari universitas
3. kopi dari agreement NZAS
4. General Medical Certificate [757KB]
5. paspor
6. foto
7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
____________
Dari: Michel <bybyr@yahoo.
Kepada: beasiswa@yahoogroup
Dikirim: Sabtu, 1 Desember 2012 14:49
Judul: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
teman2 sekalian, mohon bantuannya..
saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
2. offer a place dari universitas
3. kopi dari agreement NZAS
4. General Medical Certificate [757KB]
5. paspor
6. foto
7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
Sun Dec 2, 2012 4:22 pm (PST) . Posted by:
"shureva@yahoo.com" shureva
setuju dgn mas supri..skck sama sekali ga ribet...malam ini ke rt/rw, bsk ke kelurahan, lgsg ke polres, dan bs diambil bsknya...stau saya ga perlu ke mabes polri..kurang tau jg klau lingkup internasional mengharuskan k mabes polri.
Yang pasti, niat dulu, lalu jalani dgn ikhlas...sama sekali ga ribet...:)
Semangat!
Powered by Telkomsel BlackBerry®
-----Original Message-----
From: Supri Yanto <supri_pensits@yahoo.co.id >
Sender: beasiswa@yahoogroups.com
Date: Sun, 2 Dec 2012 23:37:07
To: beasiswa@yahoogroups.com <beasiswa@yahoogroups.com >
Reply-To: beasiswa@yahoogroups.com
Subject: Bls: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
nyari skck ga susah kok kalo emang kita ga ada catatan pelanggaran. aq dulu ngurusnya jg cepet.. dicoba aja dulu, kalo emang blm dijalani (proses nyari skck)nya
________________________________
Dari: Michel <bybyr@yahoo.com >
Kepada: beasiswa@yahoogroups.com
Dikirim: Sabtu, 1 Desember 2012 14:49
Judul: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
teman2 sekalian, mohon bantuannya...
saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
2. offer a place dari universitas
3. kopi dari agreement NZAS
4. General Medical Certificate [757KB]
5. paspor
6. foto
7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
Yang pasti, niat dulu, lalu jalani dgn ikhlas...sama sekali ga ribet...:)
Semangat!
Powered by Telkomsel BlackBerry®
-----Original Message-----
From: Supri Yanto <supri_pensits@
Sender: beasiswa@yahoogroup
Date: Sun, 2 Dec 2012 23:37:07
To: beasiswa@yahoogroup
Reply-To: beasiswa@yahoogroup
Subject: Bls: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
nyari skck ga susah kok kalo emang kita ga ada catatan pelanggaran. aq dulu ngurusnya jg cepet.. dicoba aja dulu, kalo emang blm dijalani (proses nyari skck)nya
____________
Dari: Michel <bybyr@yahoo.
Kepada: beasiswa@yahoogroup
Dikirim: Sabtu, 1 Desember 2012 14:49
Judul: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
teman2 sekalian, mohon bantuannya..
saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
2. offer a place dari universitas
3. kopi dari agreement NZAS
4. General Medical Certificate [757KB]
5. paspor
6. foto
7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
Sun Dec 2, 2012 6:04 pm (PST) . Posted by:
"Nursumbada Zain, ST." rie_costa1971
kemaren saya baru saja membuat skck, caranya mudah.
1. minta surat pengantar dari kelurahan
2. dilanjutkan ke polsek setempat dengan membawa pas photo berwarna 3x4= buah, 4x6 = 2 buah.
3. dari kapolsek dapat pengantar untuk melanjutkan ke kapolres setempat dengan membawa pas photo 4x6 = 2 buah, trus disuruh mengisi form yg telah disediakan oleh loket dari polres.
4.serahkan form yg tadi isi dan lansung ke bagian sidik jari sambail membawa pass poto 4x6 2buah.
5. bawa lagi ke loket 1 untuk menyerahkan hasil sidik jari.
6. tunggu sampai selesai.
7. pulang kerumah dengan membawa SKCK....mudahkan.
sekian info dari saya. tq
Nursumbada Zain,ST.
>________________________________
> Dari: "shureva@yahoo.com " <shureva@yahoo.com >
>Kepada: "beasiswa@yahoogroups.com " <beasiswa@yahoogroups.com >
>Dikirim: Senin, 3 Desember 2012 7:18
>Judul: Re: Bls: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
>
>
>
>setuju dgn mas supri..skck sama sekali ga ribet...malam ini ke rt/rw, bsk ke kelurahan, lgsg ke polres, dan bs diambil bsknya...stau saya ga perlu ke mabes polri..kurang tau jg klau lingkup internasional mengharuskan k mabes polri.
>Yang pasti, niat dulu, lalu jalani dgn ikhlas...sama sekali ga ribet...:)
>
>Semangat!
>Powered by Telkomsel BlackBerry®
>________________________________
>
>From: Supri Yanto <supri_pensits@yahoo.co.id >
>Sender: beasiswa@yahoogroups.com
>Date: Sun, 2 Dec 2012 23:37:07 +0800 (SGT)
>To: beasiswa@yahoogroups.com <beasiswa@yahoogroups.com >
>ReplyTo: beasiswa@yahoogroups.com
>Subject: Bls: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
>
>
>nyari skck ga susah kok kalo emang kita ga ada catatan pelanggaran. aq dulu ngurusnya jg cepet.. dicoba aja dulu, kalo emang blm dijalani (proses nyari skck)nya
>
>
>
>
>
>________________________________
> Dari: Michel <bybyr@yahoo.com >
>Kepada: beasiswa@yahoogroups.com
>Dikirim: Sabtu, 1 Desember 2012 14:49
>Judul: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
>
>
>
>teman2 sekalian, mohon bantuannya...
>
>saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
>
>1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
>2. offer a place dari universitas
>3. kopi dari agreement NZAS
>4. General Medical Certificate [757KB]
>5. paspor
>6. foto
>7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
>
>yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
>
>nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
>
>
>
>
>
>
>
1. minta surat pengantar dari kelurahan
2. dilanjutkan ke polsek setempat dengan membawa pas photo berwarna 3x4= buah, 4x6 = 2 buah.
3. dari kapolsek dapat pengantar untuk melanjutkan ke kapolres setempat dengan membawa pas photo 4x6 = 2 buah, trus disuruh mengisi form yg telah disediakan oleh loket dari polres.
4.serahkan form yg tadi isi dan lansung ke bagian sidik jari sambail membawa pass poto 4x6 2buah.
5. bawa lagi ke loket 1 untuk menyerahkan hasil sidik jari.
6. tunggu sampai selesai.
7. pulang kerumah dengan membawa SKCK....mudahkan.
sekian info dari saya. tq
Nursumbada Zain,ST.
>___________
> Dari: "shureva@yahoo.
>Kepada: "beasiswa@yahoogroup
>Dikirim: Senin, 3 Desember 2012 7:18
>Judul: Re: Bls: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
>
>
>
>setuju dgn mas supri..skck sama sekali ga ribet...malam ini ke rt/rw, bsk ke kelurahan, lgsg ke polres, dan bs diambil bsknya...stau saya ga perlu ke mabes polri..kurang tau jg klau lingkup internasional mengharuskan k mabes polri.
>Yang pasti, niat dulu, lalu jalani dgn ikhlas...sama sekali ga ribet...:)
>
>Semangat!
>Powered by Telkomsel BlackBerry®
>___________
>
>From: Supri Yanto <supri_pensits@
>Sender: beasiswa@yahoogroup
>Date: Sun, 2 Dec 2012 23:37:07 +0800 (SGT)
>To: beasiswa@yahoogroup
>ReplyTo: beasiswa@yahoogroup
>Subject: Bls: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
>
>
>nyari skck ga susah kok kalo emang kita ga ada catatan pelanggaran. aq dulu ngurusnya jg cepet.. dicoba aja dulu, kalo emang blm dijalani (proses nyari skck)nya
>
>
>
>
>
>___________
> Dari: Michel <bybyr@yahoo.
>Kepada: beasiswa@yahoogroup
>Dikirim: Sabtu, 1 Desember 2012 14:49
>Judul: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
>
>
>
>teman2 sekalian, mohon bantuannya..
>
>saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
>
>1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
>2. offer a place dari universitas
>3. kopi dari agreement NZAS
>4. General Medical Certificate [757KB]
>5. paspor
>6. foto
>7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
>
>yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
>
>nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
>
>
>
>
>
>
>
Sun Dec 2, 2012 12:39 pm (PST) . Posted by:
"Rajius" ladyofcute
Info dari Kedubes harusnya yang paling valid. Kalo kurang yakin tanya lagi saja apa untuk mahasiswa master perlu SKCK.
Bikin SKCK emang jalurnya begitu dari RT ke Kelurahan (tapi nggak lewat kecamatan kalo pengalaman saya) kemudian ke Polda (utk yg dwibahasa). Asal syaratnya terpenuhi semua sehari bisa dapet kok.
Rajius
--- In beasiswa@yahoogroups.com , "Michel" <bybyr@...> wrote:
>
> teman2 sekalian, mohon bantuannya...
>
> saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
>
> 1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
> 2. offer a place dari universitas
> 3. kopi dari agreement NZAS
> 4. General Medical Certificate [757KB]
> 5. paspor
> 6. foto
> 7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
>
> yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
>
> nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
>
Bikin SKCK emang jalurnya begitu dari RT ke Kelurahan (tapi nggak lewat kecamatan kalo pengalaman saya) kemudian ke Polda (utk yg dwibahasa). Asal syaratnya terpenuhi semua sehari bisa dapet kok.
Rajius
--- In beasiswa@yahoogroup
>
> teman2 sekalian, mohon bantuannya..
>
> saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
>
> 1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
> 2. offer a place dari universitas
> 3. kopi dari agreement NZAS
> 4. General Medical Certificate [757KB]
> 5. paspor
> 6. foto
> 7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
>
> yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
>
> nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
>
Sun Dec 2, 2012 12:39 pm (PST) . Posted by:
"togacsr@gmail.com"
Perasaan mengurus SKCK ga sulit kok. Langsung ke Polsek ato Polres dan bil mau buat SKCK. Klo ga salah 1 hari selesai kok.
Sent from my BlackBerry� smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
-----Original Message-----
From: "Michel" <bybyr@yahoo.com >
Sender: beasiswa@yahoogroups.com
Date: Sat, 01 Dec 2012 07:49:40
To: <beasiswa@yahoogroups.com >
Reply-To: beasiswa@yahoogroups.com
Subject: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
teman2 sekalian, mohon bantuannya...
saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
2. offer a place dari universitas
3. kopi dari agreement NZAS
4. General Medical Certificate [757KB]
5. paspor
6. foto
7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
Sent from my BlackBerry� smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...
-----Original Message-----
From: "Michel" <bybyr@yahoo.
Sender: beasiswa@yahoogroup
Date: Sat, 01 Dec 2012 07:49:40
To: <beasiswa@yahoogroup
Reply-To: beasiswa@yahoogroup
Subject: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
teman2 sekalian, mohon bantuannya..
saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
2. offer a place dari universitas
3. kopi dari agreement NZAS
4. General Medical Certificate [757KB]
5. paspor
6. foto
7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
Sun Dec 2, 2012 12:39 pm (PST) . Posted by:
"agung.sta94@gmail.com" agungpurwoko
Bikin SKCK gampang kok.
Tinggal minta surat pengantar RT/RW, trus datang ke Polsek sesuai kediaman.
Dalam 15 menit surat sudah siap.
Salam
Agung
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry� smartphone
-----Original Message-----
From: "Michel" <bybyr@yahoo.com >
Sender: beasiswa@yahoogroups.com
Date: Sat, 01 Dec 2012 07:49:40
To: <beasiswa@yahoogroups.com >
Reply-To: beasiswa@yahoogroups.com
Subject: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
teman2 sekalian, mohon bantuannya...
saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
2. offer a place dari universitas
3. kopi dari agreement NZAS
4. General Medical Certificate [757KB]
5. paspor
6. foto
7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
Tinggal minta surat pengantar RT/RW, trus datang ke Polsek sesuai kediaman.
Dalam 15 menit surat sudah siap.
Salam
Agung
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry� smartphone
-----Original Message-----
From: "Michel" <bybyr@yahoo.
Sender: beasiswa@yahoogroup
Date: Sat, 01 Dec 2012 07:49:40
To: <beasiswa@yahoogroup
Reply-To: beasiswa@yahoogroup
Subject: [beasiswa] [butuh info] visa studi di new zealand untuk master, butuh SKCK?
teman2 sekalian, mohon bantuannya..
saya sedang proses membuat visa studi ke NZ. kemarin2 saya hubungi orang dari kedubes NZ, mereka bilang syaratnya ini:
1. isi Student Visa Application (INZ 1012) PDF
2. offer a place dari universitas
3. kopi dari agreement NZAS
4. General Medical Certificate [757KB]
5. paspor
6. foto
7. surat keterangan catatan kepolisian. buat SKCK di kepolisian
yang no. 7 itu untuk buatnya ribet bukan main. harus bikin surat pengantar RT/RW, lalu ke kelurahan, lalu ke kecamtan lalu ke mabes polri...
nah tapi tadi teman saya mengatakan sebenarnya ga perlu SKCK untuk yang studi 2 tahun, katanya SKCK dibutuhkan kalau untuk PhD. Apa ada yang bisa bantu share soal ini?
Sun Dec 2, 2012 12:44 pm (PST) . Posted by:
"ricci_ronaldo@yahoo.com" ricci_ronaldo
Selamat Pagi...
Mohon Info dan pencerahan beberapa rekan saya yg mendaftar di beasiswa dr pusbindiklatren bappenas ada sudah lulus smw tahapan seleksi tetapi sampai saat ini tidak mendapat beasiswa..disisi lain ternyata ada bbrp rekan teman saya yang telah mendapat beasiswa itu tapi ternyata toefl-nya belum mencukupi (S2 Dalam negeri). Adakah rekan milist mengetahui mengapa demikian dan pertimbangannya seperti apa? Terimakasih.
Powered by Telkomsel BlackBerry�
Mohon Info dan pencerahan beberapa rekan saya yg mendaftar di beasiswa dr pusbindiklatren bappenas ada sudah lulus smw tahapan seleksi tetapi sampai saat ini tidak mendapat beasiswa..disisi lain ternyata ada bbrp rekan teman saya yang telah mendapat beasiswa itu tapi ternyata toefl-nya belum mencukupi (S2 Dalam negeri). Adakah rekan milist mengetahui mengapa demikian dan pertimbangannya seperti apa? Terimakasih.
Powered by Telkomsel BlackBerry�
Sun Dec 2, 2012 12:44 pm (PST) . Posted by:
"Sudiatmika I Wayan" sudiatmika11
Hi, teman2 yang sudah berpengalaman ...
to the point saja, saya ingin bertanya "apakah berbeda antar tes toefl ITP dengan toefl paper based" ???
mohon penjelasannya....
to the point saja, saya ingin bertanya "apakah berbeda antar tes toefl ITP dengan toefl paper based" ???
mohon penjelasannya.
Sun Dec 2, 2012 4:23 pm (PST) . Posted by:
"Hendra F. Sihaloho" freddyhendra
keywords beda toefl itp dan pbt di google (bukan mau iklan google)
Sekitar 563 hasil (0.20 detik)
first hit http://internationallanguagecenter.wordpress.com/about/
Coba lah berusaha mencari terlebih dahulu sebelum bertanya, mungkin anda sebaiknya membaca email yang ini
Salam
hfs
----- Forwarded Message -----
From: "beasiswa@yahoogroups.com " <beasiswa@yahoogroups.com >
To: beasiswa@yahoogroups.com
Sent: Saturday, December 1, 2012 7:44 PM
Subject: [beasiswa] File - etika.txt
Yth. Rekan-rekan milisters,
Demi kelancaran moderasi, dimohon dengan sangat untuk tertib dalam posting
message dengan:
a. Mencantumkan TAG: [butuh info] atau [info]
b. Menghapus message yang dirujuk (di-reply) dengan kemungkinan seminimal
mungkin membiarkan key word yang dirujuk.
Jika posting tidak tertib, message akan tertunda approvalnya karena harus
melewati web-milist dulu untuk melakukannya. Itu berarti mendua kali kerja,
sementara waktu kami sebagai moderator terbatas mengingat masing-masing
sibuk dengan tugas belajar atau mengajar.
Ada milister yang mempertanyakan apakah pekerjaan moderasi sebagai pekerjaan
part-time (asumsinya bisa dilakukan oleh siapa saja dan mendapatkan gaji
sebagai imbalan)?
Menanggapi pertanyaan tersebut, dapat kami jawab bahwa:
Moderasi dalam mailing list Beasiswa, Vancancy, maupun Job-counselling
dilakukan 100% suka-rela dalam hal biaya akses internet, tenaga dan waktu.
Jadi, tidak ada honorarium sama sekali, bahkan kami mengeluarkan uang
pribadi untuk akses internet. Bagi moderator yang sedang belajar di luar
negeri, akses umumnya gratis, jadi tinggal meluangkan waktu untuk moderasi.
Walau pun begitu, mereka tentu sibuk dengan tugas belajarnya sehingga harus
pandai membagi waktu. Di antara keterbatasan waktu itulah kami berharap
kesadaran para milister untuk tertib dalam posting message agar layanan
dapat diberikan dengan baik dan cepat.
Moderator dalam ketiga mailing list di atas adalah mahasiswa (umumnya S3),
praktisi, dan juga dosen. Mungkin di antara Anda ada yang bertanya, mengapa
kami bersuka cita melakukan kegiatan suka-rela ini? Karena kami peduli pada
kemajuan pendidikan di Indonesia. Kami harapkan Anda semua sebagai generasi
penerus dapat berkesempatan menempuh pendidikan lanjut seperti kesempatan
yang kami peroleh, lewat perjuangan mendapatkan beasiswa. Ketika, lulus,
pada gilirannya, semoga kita dapat memperkuat SDM Indonesia, peduli kepada
pengembangan SDM generasi penerus. Ingat bahwa kualitas SDM kita tergolong
puuuaaaaliiing rendah dari 12 negara Asia. Karenanya, kontribusi Anda
diharapkan pada suatu saat kelak, dalam berbagai bentuk, bagi kemajuan
bangsa.
Adakah DUKA selama mengasuh mailing list? Ada, lucu dan bikin kheki.
Contohnya ada yang dengan enaknya bernada memerintah agar mencarikan info
ini dan itu, seolah kami harus melakukan request itu karena itu sudah
menjadi tanggung jawab kami karena kami dianggap dibayar untuk mememenuhi
request tersebut. Padahal, kami melakukan semua itu for free, semata untuk
membantu milisters. Kadang kami juga geli karena sesungguhnya ada hal-hal
yg dapat dicari sendiri, dan memang seharusnya dicari sendiri sendiri karena
ybs-lah yang tahu betul bidang yang hendak dipelajari. Orang lain sekedar
membantu mengarahkan jika ada hal yang kurang jelas. Kadang ada milister
yang telah berpengalaman dan menghimbau agar untuk hal tertentu dapat dicari
sendiri, carilah "Come on, tinggal klik-klik surfing di inet, semua info
ada, yang telaten, dsb., dsb.". Terima kasih untuk penyampaian himbauan itu.
Terima kasih juga bagi yang mau sharing info keberhasilannya agar kiatnya
dapat dipakai milister lain untuk mendulang keberhasilan juga. Selain itu
kami juga menghimbau bagi yang telah berhasil mendapatkan beasiswa mau
berbagi kabar suka citanya kepada kami sehingga kami tahu kebermanfaatan
mailing list ini. Setidaknya,walau kita belum pernah jumpa in person, jika
tahu Anda berhasil, kami sungguh ikut berbahagia. Kabar keberhasilan itu
pula yang pasti akan bermanfaat bagi milister lain agar termotivasi untuk
mendapatkan kesempatan belajar juga dengan beasiswa.
Ada duka lain, yaitu ketika ada milister yang "mencak-mencak" karena
messagenya belum juga di-approve. Jika message Anda belum di-approve,
silakan Anda berpikir dengan bijaksana, mengapa gerangan message belum juga
muncul? Mungkin TAG belum ada,isi tidak sesuai dengan misi mailing list,
atau isi tidak sesuai dengan message lain yang dirujuk, atau message
dianggap lebih baik disampaikan via japri.
Ada juga yang menyebalkan, kirim iklan yang jelas tidak sesuai dengan misi
kami, atau bahkan "merusak" media ini dengan menggunakan milister addresses
untuk promosi barang atau jasa. Untuk hal demikian ini, moderator akan
nge-ban milister demikian. Berikutnya kalau ybs masih ingin menjadi member
silakan apply lagi dengan user name lain.
Moderator dalam mailing list ini terpilih, bukan hanya dalam hal keilmuan,
negara tempat belajar, bidang studi, melainkan juga maturity. Harap maklum
sebab ini tugas sosial, yang tidak mendapatkan duit tapi malahan
mengeluarkan biaya dan buang waktu serta tenaga. Kerja sosial karena fungsi
mailing list ini adalah memberi informasi nasihat, arahan, semangat; tak
beda dengan medical/psychological profesional yang menyampaikan jasa
konsultasi tertulis di advice column di media massa (koran,majalah, rubrik
di inet). Tapi ini soal studi lanjut dan seluk beluknya, termasuk pencarian
beasiswa dan tricknya berdasarkan pengalaman masing-masing. Inilah uniknya
forum kita. Makin unik karena semua berhak sharing info yang dianggap perlu
dan dapat membantu milister lainnya. Di sinilah diharapkan ada kebersamaan
dan persaudaraan. Bahkan Anda bisa juga jumpa darat dengan milister lain
yang kebetulan mendapatkan kesempatan belajar di negara yang sama, dan ini
makin mempererat persahabatan Anda.
Anda pun juga bisa jumpa darat dengan para moderator yang kebetulan sempat
presentasi di forum seminar-seminar di universitas. Bahkan Anda pun bisa
mengundang kami untuk menjadi pembicara dalam seminar di kampus Anda agar
ada komunikasi langsung dengan berbagai mahasiswa di unviversitas mana pun
di Indonesia. Kami tidak berpikir tentang honorarium dalam hal ini, tetapi
akomodasi (transport dan penginapan perlu diberikan). Untuk info tentang hal
ini, Anda dapat mengunjungi homepage yayasan yang kami dirikan. Homepage ini
didedikasikan oleh Togap Siagian, pendiri mailing list ini, dengan alamat
http://www.geocities.com/educationaloutreach, sebagian masih under
construction.
Satu hal yang perlu kami sampaikan adalah sesama moderator selalu
berkomunikasi secara rutin via jalur moderator (kreasi Firmansyah) sehingga
kami tahu hal apapun yang terjadi dalam mailing list. Kami merupakan team
yang solid, kompak dan bahu membahu untuk membuat ideal kami tercapai.
Bantuan Anda semua kami harapkan juga, yah ..minimalnya tertib dalam
ber-mailing list ria, kami akan sangat berterima kasih.
Mari kita maju bersama dan saling membantu untuk mewujudkan cita-cita.
Jabat erat,
Moderator Mailing list Beasiswa
From: Sudiatmika I Wayan <sudiatmika11@yahoo.com >
To: milis <beasiswa@yahoogroups.com >
>Sent: Saturday, December 1, 2012 10:54 PM
>Subject: [beasiswa] [butuh info] tanya tes toefl
>
>
>
>Hi, teman2 yang sudah berpengalaman ...
>to the point saja, saya ingin bertanya "apakah berbeda antar tes toefl ITP dengan toefl paper based" ???
>mohon penjelasannya....
>
>
>
Sekitar 563 hasil (0.20 detik)
first hit http://internationa
Coba lah berusaha mencari terlebih dahulu sebelum bertanya, mungkin anda sebaiknya membaca email yang ini
Salam
hfs
----- Forwarded Message -----
From: "beasiswa@yahoogroup
To: beasiswa@yahoogroup
Sent: Saturday, December 1, 2012 7:44 PM
Subject: [beasiswa] File - etika.txt
Yth. Rekan-rekan milisters,
Demi kelancaran moderasi, dimohon dengan sangat untuk tertib dalam posting
message dengan:
a. Mencantumkan TAG: [butuh info] atau [info]
b. Menghapus message yang dirujuk (di-reply) dengan kemungkinan seminimal
mungkin membiarkan key word yang dirujuk.
Jika posting tidak tertib, message akan tertunda approvalnya karena harus
melewati web-milist dulu untuk melakukannya. Itu berarti mendua kali kerja,
sementara waktu kami sebagai moderator terbatas mengingat masing-masing
sibuk dengan tugas belajar atau mengajar.
Ada milister yang mempertanyakan apakah pekerjaan moderasi sebagai pekerjaan
part-time (asumsinya bisa dilakukan oleh siapa saja dan mendapatkan gaji
sebagai imbalan)?
Menanggapi pertanyaan tersebut, dapat kami jawab bahwa:
Moderasi dalam mailing list Beasiswa, Vancancy, maupun Job-counselling
dilakukan 100% suka-rela dalam hal biaya akses internet, tenaga dan waktu.
Jadi, tidak ada honorarium sama sekali, bahkan kami mengeluarkan uang
pribadi untuk akses internet. Bagi moderator yang sedang belajar di luar
negeri, akses umumnya gratis, jadi tinggal meluangkan waktu untuk moderasi.
Walau pun begitu, mereka tentu sibuk dengan tugas belajarnya sehingga harus
pandai membagi waktu. Di antara keterbatasan waktu itulah kami berharap
kesadaran para milister untuk tertib dalam posting message agar layanan
dapat diberikan dengan baik dan cepat.
Moderator dalam ketiga mailing list di atas adalah mahasiswa (umumnya S3),
praktisi, dan juga dosen. Mungkin di antara Anda ada yang bertanya, mengapa
kami bersuka cita melakukan kegiatan suka-rela ini? Karena kami peduli pada
kemajuan pendidikan di Indonesia. Kami harapkan Anda semua sebagai generasi
penerus dapat berkesempatan menempuh pendidikan lanjut seperti kesempatan
yang kami peroleh, lewat perjuangan mendapatkan beasiswa. Ketika, lulus,
pada gilirannya, semoga kita dapat memperkuat SDM Indonesia, peduli kepada
pengembangan SDM generasi penerus. Ingat bahwa kualitas SDM kita tergolong
puuuaaaaliiing rendah dari 12 negara Asia. Karenanya, kontribusi Anda
diharapkan pada suatu saat kelak, dalam berbagai bentuk, bagi kemajuan
bangsa.
Adakah DUKA selama mengasuh mailing list? Ada, lucu dan bikin kheki.
Contohnya ada yang dengan enaknya bernada memerintah agar mencarikan info
ini dan itu, seolah kami harus melakukan request itu karena itu sudah
menjadi tanggung jawab kami karena kami dianggap dibayar untuk mememenuhi
request tersebut. Padahal, kami melakukan semua itu for free, semata untuk
membantu milisters. Kadang kami juga geli karena sesungguhnya ada hal-hal
yg dapat dicari sendiri, dan memang seharusnya dicari sendiri sendiri karena
ybs-lah yang tahu betul bidang yang hendak dipelajari. Orang lain sekedar
membantu mengarahkan jika ada hal yang kurang jelas. Kadang ada milister
yang telah berpengalaman dan menghimbau agar untuk hal tertentu dapat dicari
sendiri, carilah "Come on, tinggal klik-klik surfing di inet, semua info
ada, yang telaten, dsb., dsb.". Terima kasih untuk penyampaian himbauan itu.
Terima kasih juga bagi yang mau sharing info keberhasilannya agar kiatnya
dapat dipakai milister lain untuk mendulang keberhasilan juga. Selain itu
kami juga menghimbau bagi yang telah berhasil mendapatkan beasiswa mau
berbagi kabar suka citanya kepada kami sehingga kami tahu kebermanfaatan
mailing list ini. Setidaknya,walau kita belum pernah jumpa in person, jika
tahu Anda berhasil, kami sungguh ikut berbahagia. Kabar keberhasilan itu
pula yang pasti akan bermanfaat bagi milister lain agar termotivasi untuk
mendapatkan kesempatan belajar juga dengan beasiswa.
Ada duka lain, yaitu ketika ada milister yang "mencak-mencak" karena
messagenya belum juga di-approve. Jika message Anda belum di-approve,
silakan Anda berpikir dengan bijaksana, mengapa gerangan message belum juga
muncul? Mungkin TAG belum ada,isi tidak sesuai dengan misi mailing list,
atau isi tidak sesuai dengan message lain yang dirujuk, atau message
dianggap lebih baik disampaikan via japri.
Ada juga yang menyebalkan, kirim iklan yang jelas tidak sesuai dengan misi
kami, atau bahkan "merusak" media ini dengan menggunakan milister addresses
untuk promosi barang atau jasa. Untuk hal demikian ini, moderator akan
nge-ban milister demikian. Berikutnya kalau ybs masih ingin menjadi member
silakan apply lagi dengan user name lain.
Moderator dalam mailing list ini terpilih, bukan hanya dalam hal keilmuan,
negara tempat belajar, bidang studi, melainkan juga maturity. Harap maklum
sebab ini tugas sosial, yang tidak mendapatkan duit tapi malahan
mengeluarkan biaya dan buang waktu serta tenaga. Kerja sosial karena fungsi
mailing list ini adalah memberi informasi nasihat, arahan, semangat; tak
beda dengan medical/psychologic
konsultasi tertulis di advice column di media massa (koran,majalah, rubrik
di inet). Tapi ini soal studi lanjut dan seluk beluknya, termasuk pencarian
beasiswa dan tricknya berdasarkan pengalaman masing-masing. Inilah uniknya
forum kita. Makin unik karena semua berhak sharing info yang dianggap perlu
dan dapat membantu milister lainnya. Di sinilah diharapkan ada kebersamaan
dan persaudaraan. Bahkan Anda bisa juga jumpa darat dengan milister lain
yang kebetulan mendapatkan kesempatan belajar di negara yang sama, dan ini
makin mempererat persahabatan Anda.
Anda pun juga bisa jumpa darat dengan para moderator yang kebetulan sempat
presentasi di forum seminar-seminar di universitas. Bahkan Anda pun bisa
mengundang kami untuk menjadi pembicara dalam seminar di kampus Anda agar
ada komunikasi langsung dengan berbagai mahasiswa di unviversitas mana pun
di Indonesia. Kami tidak berpikir tentang honorarium dalam hal ini, tetapi
akomodasi (transport dan penginapan perlu diberikan). Untuk info tentang hal
ini, Anda dapat mengunjungi homepage yayasan yang kami dirikan. Homepage ini
didedikasikan oleh Togap Siagian, pendiri mailing list ini, dengan alamat
http://www.geocitie
construction.
Satu hal yang perlu kami sampaikan adalah sesama moderator selalu
berkomunikasi secara rutin via jalur moderator (kreasi Firmansyah) sehingga
kami tahu hal apapun yang terjadi dalam mailing list. Kami merupakan team
yang solid, kompak dan bahu membahu untuk membuat ideal kami tercapai.
Bantuan Anda semua kami harapkan juga, yah ..minimalnya tertib dalam
ber-mailing list ria, kami akan sangat berterima kasih.
Mari kita maju bersama dan saling membantu untuk mewujudkan cita-cita.
Jabat erat,
Moderator Mailing list Beasiswa
From: Sudiatmika I Wayan <sudiatmika11@
To: milis <beasiswa@yahoogroup
>Sent: Saturday, December 1, 2012 10:54 PM
>Subject: [beasiswa] [butuh info] tanya tes toefl
>
>
>
>Hi, teman2 yang sudah berpengalaman ...
>to the point saja, saya ingin bertanya "apakah berbeda antar tes toefl ITP dengan toefl paper based" ???
>mohon penjelasannya.
>
>
>
Sun Dec 2, 2012 12:44 pm (PST) . Posted by:
"Risang Arif Wijanarko" wijanarko_mazie681
admin,
mau tanya, gmn caranya dapat pre-admission letter? saya sudah kirim email
ke beberapa univ di spnyol, tapi blum ada satupun yg membalas,,
ada yg tau gak tips jitu dapet pre-admission letter dari salah satu univ di spanyol. atau, klo dari teman2 ada yg pernah punya pengalaman ngirim
email ke univ terkait, mohon disertakan contoh redaksi emailnya... (nb.
untuk keperluan kelengkapan applikasi becas MAEC-AECID)
tks.
mau tanya, gmn caranya dapat pre-admission letter? saya sudah kirim email
ke beberapa univ di spnyol, tapi blum ada satupun yg membalas,,
ada yg tau gak tips jitu dapet pre-admission letter dari salah satu univ di spanyol. atau, klo dari teman2 ada yg pernah punya pengalaman ngirim
email ke univ terkait, mohon disertakan contoh redaksi emailnya... (nb.
untuk keperluan kelengkapan applikasi becas MAEC-AECID)
tks.
Sun Dec 2, 2012 4:23 pm (PST) . Posted by:
"adit baco" mithrandirbc
Dear all, saya baru saja lulus dari Institut Manajemen Telkom di bandung dan saat ini sedang bekerja dibagian marketing di salah satu bank swasta internasional di bandung. Saya dari dulu sudah bermimpi utk melanjutkan study S2 saya di luar negeri khusus nya amerika atau negara-negara uni eropa. Namun kendala yang saya hadapi yakni indeks prestasi yang hanya 2,92. Pertanyaan saya, apakah ada beasiswa bagi mahasiswa yang IPK nya tidak terlalu besar seperti saya untuk negara2 spt yg sudah saya sebutkan diatas? Trims sebelumnya.
Sincerely
Adit
Sincerely
Adit
Sun Dec 2, 2012 6:16 pm (PST) . Posted by:
"Ahmad Syamil" asyamil
ASIRPA-subscribe@yahoogroups.com
ASIRPA-subscribe/at/yahoogroups.com
http://groups.yahoo.com/group/ASIRPA/
Dear all,
Credit: I got the enclosed information from Dr Didit Ontowirjo.
PROPOSAL DEADLINE: DECEMBER 4, 2012, 11:59 PM (U.S. EASTERN STANDARD TIME.
Funding: Up to $110,000 per year for up to three years.
"The United States Agency for International Development (USAID) and
the National Sciences Foundation (NSF) are working together to support
the second cycle of Partnerships for Enhanced Engagement in Research
(PEER) Science. PEER Science is a competitive grants program that
invites scientists in developing countries to apply for funds to
support research and capacity-building activities on topics of
importance to USAID and conducted in partnership with their NSF-funded
collaborators.
Indonesia: PEER Science is seeking research projects that support the
goals and objectives of USAID/Indonesia as outlined in the mission�s
Country Strategy (http://indonesia.usaid.gov/en/home ). Projects should
also contribute to USAID/Indonesia�s higher education objectives by
achieving one or more of the following:
1. Improved instructional delivery through better teaching methods and
more relevant curricula in a STEM (Science, Technology, Engineering
and Mathematics) field;
2. Enhanced research skills and methods in a STEM field; and
3. New and/or strengthened partnerships between Indonesian and
U.S.-based researchers.
USAID/Indonesia is particularly interested in projects that involve
other external stakeholders such as private sector partners as well as
projects that have the potential to inform government policy at the
national or local level.
Budget requests should be developed commensurate with the support
needed to achieve the project goals. Most projects are anticipated to
run for one to three years, with release of each funding increment
contingent on the project meeting annual financial and technical
reporting requirements. The number of PEER Science awards is subject
to the availability of funds.
Single institution awards are anticipated to range in size from
$30,000 to $60,000 per year for one to three years. A few larger and
more complex projects (those involving multiple institutions and/or
multiple countries, with one of them serving as the lead) may receive
up to $110,000 per year for up to three years. Applicants whose
funding requests do not fit within these parameters are encouraged to
contact PEER Science staff at the National Academies (peer@nas.edu)
before preparing their proposals. When preparing their PEER Science
proposal budgets, applicants should keep in mind that requested funds
may be used only to support costs for developing country researchers
and institutions.
More information:
http://sites.nationalacademies.org/PGA/dsc/peerscience/PGA_071743
Good luck!
Ahmad Syamil
Associate Professor
Arkansas State University
http://www.linkedin.com/in/asyamil2
ASIRPA-subscribe/
http://groups.
Dear all,
Credit: I got the enclosed information from Dr Didit Ontowirjo.
PROPOSAL DEADLINE: DECEMBER 4, 2012, 11:59 PM (U.S. EASTERN STANDARD TIME.
Funding: Up to $110,000 per year for up to three years.
"The United States Agency for International Development (USAID) and
the National Sciences Foundation (NSF) are working together to support
the second cycle of Partnerships for Enhanced Engagement in Research
(PEER) Science. PEER Science is a competitive grants program that
invites scientists in developing countries to apply for funds to
support research and capacity-building activities on topics of
importance to USAID and conducted in partnership with their NSF-funded
collaborators.
Indonesia: PEER Science is seeking research projects that support the
goals and objectives of USAID/Indonesia as outlined in the mission�s
Country Strategy (http://indonesia.
also contribute to USAID/Indonesia�
achieving one or more of the following:
1. Improved instructional delivery through better teaching methods and
more relevant curricula in a STEM (Science, Technology, Engineering
and Mathematics) field;
2. Enhanced research skills and methods in a STEM field; and
3. New and/or strengthened partnerships between Indonesian and
U.S.-based researchers.
USAID/Indonesia is particularly interested in projects that involve
other external stakeholders such as private sector partners as well as
projects that have the potential to inform government policy at the
national or local level.
Budget requests should be developed commensurate with the support
needed to achieve the project goals. Most projects are anticipated to
run for one to three years, with release of each funding increment
contingent on the project meeting annual financial and technical
reporting requirements. The number of PEER Science awards is subject
to the availability of funds.
Single institution awards are anticipated to range in size from
$30,000 to $60,000 per year for one to three years. A few larger and
more complex projects (those involving multiple institutions and/or
multiple countries, with one of them serving as the lead) may receive
up to $110,000 per year for up to three years. Applicants whose
funding requests do not fit within these parameters are encouraged to
contact PEER Science staff at the National Academies (peer@nas.edu)
before preparing their proposals. When preparing their PEER Science
proposal budgets, applicants should keep in mind that requested funds
may be used only to support costs for developing country researchers
and institutions.
More information:
http://sites.
Good luck!
Ahmad Syamil
Associate Professor
Arkansas State University
http://www.linkedin
Sun Dec 2, 2012 6:19 pm (PST) . Posted by:
"rifqi_mrf" rifqi_mrf
Dear Milister..
Adakah yang bisa mendownload paper berikut ini ? Mohon dengan sangat bantuannya ya :)
1. Application of network methods in intelligent supply chain management
link : http://www.inderscience.com/info/inarticle.php?artid=15329
2. Development of supply chain network robustness index
link : http://inderscience.metapress.com/content/2ng7gwqf6ar2w0xm/
Terimkasih banyak sebelum dan sesudahnya... :)
Regards
Muhammad Rifqi Ma'arif
Adakah yang bisa mendownload paper berikut ini ? Mohon dengan sangat bantuannya ya :)
1. Application of network methods in intelligent supply chain management
link : http://www.indersci
2. Development of supply chain network robustness index
link : http://inderscience
Terimkasih banyak sebelum dan sesudahnya..
Regards
Muhammad Rifqi Ma'arif
Mon Dec 3, 2012 1:11 pm (PST) . Posted by:
"julius_kusuma" julius_kusuma
Why don't you ask the author of the articles? Hint: he has a website you can find easily through google.
When you download a paper from the publishing website, you are bound by copyright. It almost always forbids sharing with others.
--- In beasiswa@yahoogroups.com , rifqi_mrf <rifqi_mrf@...> wrote:
>
> Dear Milister..
>
> Adakah yang bisa mendownload paper berikut ini ? Mohon dengan sangat bantuannya ya :)
>
> 1. Application of network methods in intelligent supply chain management
> link : http://www.inderscience.com/info/inarticle.php?artid=15329
>
> 2. Development of supply chain network robustness index
> link : http://inderscience.metapress.com/content/2ng7gwqf6ar2w0xm/
>
> Terimkasih banyak sebelum dan sesudahnya... :)
>
> Regards
>
>
> Muhammad Rifqi Ma'arif
>
When you download a paper from the publishing website, you are bound by copyright. It almost always forbids sharing with others.
--- In beasiswa@yahoogroup
>
> Dear Milister..
>
> Adakah yang bisa mendownload paper berikut ini ? Mohon dengan sangat bantuannya ya :)
>
> 1. Application of network methods in intelligent supply chain management
> link : http://www.indersci
>
> 2. Development of supply chain network robustness index
> link : http://inderscience
>
> Terimkasih banyak sebelum dan sesudahnya..
>
> Regards
>
>
> Muhammad Rifqi Ma'arif
>
Mon Dec 3, 2012 1:11 pm (PST) . Posted by:
"DhanyArifianto" DhanyArifianto
Yth. Rekan-rekan milisters,
Demi kelancaran moderasi, dimohon dengan sangat untuk tertib dalam posting
message dengan:
a. Mencantumkan TAG: [butuh info] atau [info]
b. Menghapus message yang dirujuk (di-reply) dengan kemungkinan seminimal
mungkin membiarkan key word yang dirujuk.
Jika posting tidak tertib, message akan tertunda approvalnya karena harus
melewati web-milist dulu untuk melakukannya. Itu berarti mendua kali kerja,
sementara waktu kami sebagai moderator terbatas mengingat masing-masing
sibuk dengan tugas belajar atau mengajar.
Ada milister yang mempertanyakan apakah pekerjaan moderasi sebagai pekerjaan
part-time (asumsinya bisa dilakukan oleh siapa saja dan mendapatkan gaji
sebagai imbalan)?
Menanggapi pertanyaan tersebut, dapat kami jawab bahwa:
Moderasi dalam mailing list Beasiswa, Vancancy, maupun Job-counselling
dilakukan 100% suka-rela dalam hal biaya akses internet, tenaga dan waktu.
Jadi, tidak ada honorarium sama sekali, bahkan kami mengeluarkan uang
pribadi untuk akses internet. Bagi moderator yang sedang belajar di luar
negeri, akses umumnya gratis, jadi tinggal meluangkan waktu untuk moderasi.
Walau pun begitu, mereka tentu sibuk dengan tugas belajarnya sehingga harus
pandai membagi waktu. Di antara keterbatasan waktu itulah kami berharap
kesadaran para milister untuk tertib dalam posting message agar layanan
dapat diberikan dengan baik dan cepat.
Moderator dalam ketiga mailing list di atas adalah mahasiswa (umumnya S3),
praktisi, dan juga dosen. Mungkin di antara Anda ada yang bertanya, mengapa
kami bersuka cita melakukan kegiatan suka-rela ini? Karena kami peduli pada
kemajuan pendidikan di Indonesia. Kami harapkan Anda semua sebagai generasi
penerus dapat berkesempatan menempuh pendidikan lanjut seperti kesempatan
yang kami peroleh, lewat perjuangan mendapatkan beasiswa. Ketika, lulus,
pada gilirannya, semoga kita dapat memperkuat SDM Indonesia, peduli kepada
pengembangan SDM generasi penerus. Ingat bahwa kualitas SDM kita tergolong
puuuaaaaliiing rendah dari 12 negara Asia. Karenanya, kontribusi Anda
diharapkan pada suatu saat kelak, dalam berbagai bentuk, bagi kemajuan
bangsa.
Adakah DUKA selama mengasuh mailing list? Ada, lucu dan bikin kheki.
Contohnya ada yang dengan enaknya bernada memerintah agar mencarikan info
ini dan itu, seolah kami harus melakukan request itu karena itu sudah
menjadi tanggung jawab kami karena kami dianggap dibayar untuk mememenuhi
request tersebut. Padahal, kami melakukan semua itu for free, semata untuk
membantu milisters. Kadang kami juga geli karena sesungguhnya ada hal-hal
yg dapat dicari sendiri, dan memang seharusnya dicari sendiri sendiri karena
ybs-lah yang tahu betul bidang yang hendak dipelajari. Orang lain sekedar
membantu mengarahkan jika ada hal yang kurang jelas. Kadang ada milister
yang telah berpengalaman dan menghimbau agar untuk hal tertentu dapat dicari
sendiri, carilah "Come on, tinggal klik-klik surfing di inet, semua info
ada, yang telaten, dsb., dsb.". Terima kasih untuk penyampaian himbauan itu.
Terima kasih juga bagi yang mau sharing info keberhasilannya agar kiatnya
dapat dipakai milister lain untuk mendulang keberhasilan juga. Selain itu
kami juga menghimbau bagi yang telah berhasil mendapatkan beasiswa mau
berbagi kabar suka citanya kepada kami sehingga kami tahu kebermanfaatan
mailing list ini. Setidaknya,walau kita belum pernah jumpa in person, jika
tahu Anda berhasil, kami sungguh ikut berbahagia. Kabar keberhasilan itu
pula yang pasti akan bermanfaat bagi milister lain agar termotivasi untuk
mendapatkan kesempatan belajar juga dengan beasiswa.
Ada duka lain, yaitu ketika ada milister yang "mencak-mencak" karena
messagenya belum juga di-approve. Jika message Anda belum di-approve,
silakan Anda berpikir dengan bijaksana, mengapa gerangan message belum juga
muncul? Mungkin TAG belum ada,isi tidak sesuai dengan misi mailing list,
atau isi tidak sesuai dengan message lain yang dirujuk, atau message
dianggap lebih baik disampaikan via japri.
Ada juga yang menyebalkan, kirim iklan yang jelas tidak sesuai dengan misi
kami, atau bahkan "merusak" media ini dengan menggunakan milister addresses
untuk promosi barang atau jasa. Untuk hal demikian ini, moderator akan
nge-ban milister demikian. Berikutnya kalau ybs masih ingin menjadi member
silakan apply lagi dengan user name lain.
Moderator dalam mailing list ini terpilih, bukan hanya dalam hal keilmuan,
negara tempat belajar, bidang studi, melainkan juga maturity. Harap maklum
sebab ini tugas sosial, yang tidak mendapatkan duit tapi malahan
mengeluarkan biaya dan buang waktu serta tenaga. Kerja sosial karena fungsi
mailing list ini adalah memberi informasi nasihat, arahan, semangat; tak
beda dengan medical/psychological profesional yang menyampaikan jasa
konsultasi tertulis di advice column di media massa (koran,majalah, rubrik
di inet). Tapi ini soal studi lanjut dan seluk beluknya, termasuk pencarian
beasiswa dan tricknya berdasarkan pengalaman masing-masing. Inilah uniknya
forum kita. Makin unik karena semua berhak sharing info yang dianggap perlu
dan dapat membantu milister lainnya. Di sinilah diharapkan ada kebersamaan
dan persaudaraan. Bahkan Anda bisa juga jumpa darat dengan milister lain
yang kebetulan mendapatkan kesempatan belajar di negara yang sama, dan ini
makin mempererat persahabatan Anda.
Anda pun juga bisa jumpa darat dengan para moderator yang kebetulan sempat
presentasi di forum seminar-seminar di universitas. Bahkan Anda pun bisa
mengundang kami untuk menjadi pembicara dalam seminar di kampus Anda agar
ada komunikasi langsung dengan berbagai mahasiswa di unviversitas mana pun
di Indonesia. Kami tidak berpikir tentang honorarium dalam hal ini, tetapi
akomodasi (transport dan penginapan perlu diberikan). Untuk info tentang hal
ini, Anda dapat mengunjungi homepage yayasan yang kami dirikan. Homepage ini
didedikasikan oleh Togap Siagian, pendiri mailing list ini, dengan alamat
http://www.geocities.com/educationaloutreach, sebagian masih under
construction.
Satu hal yang perlu kami sampaikan adalah sesama moderator selalu
berkomunikasi secara rutin via jalur moderator (kreasi Firmansyah) sehingga
kami tahu hal apapun yang terjadi dalam mailing list. Kami merupakan team
yang solid, kompak dan bahu membahu untuk membuat ideal kami tercapai.
Bantuan Anda semua kami harapkan juga, yah ..minimalnya tertib dalam
ber-mailing list ria, kami akan sangat berterima kasih.
Mari kita maju bersama dan saling membantu untuk mewujudkan cita-cita.
Jabat erat,
Moderator Mailing list Beasiswa
Demi kelancaran moderasi, dimohon dengan sangat untuk tertib dalam posting
message dengan:
a. Mencantumkan TAG: [butuh info] atau [info]
b. Menghapus message yang dirujuk (di-reply) dengan kemungkinan seminimal
mungkin membiarkan key word yang dirujuk.
Jika posting tidak tertib, message akan tertunda approvalnya karena harus
melewati web-milist dulu untuk melakukannya. Itu berarti mendua kali kerja,
sementara waktu kami sebagai moderator terbatas mengingat masing-masing
sibuk dengan tugas belajar atau mengajar.
Ada milister yang mempertanyakan apakah pekerjaan moderasi sebagai pekerjaan
part-time (asumsinya bisa dilakukan oleh siapa saja dan mendapatkan gaji
sebagai imbalan)?
Menanggapi pertanyaan tersebut, dapat kami jawab bahwa:
Moderasi dalam mailing list Beasiswa, Vancancy, maupun Job-counselling
dilakukan 100% suka-rela dalam hal biaya akses internet, tenaga dan waktu.
Jadi, tidak ada honorarium sama sekali, bahkan kami mengeluarkan uang
pribadi untuk akses internet. Bagi moderator yang sedang belajar di luar
negeri, akses umumnya gratis, jadi tinggal meluangkan waktu untuk moderasi.
Walau pun begitu, mereka tentu sibuk dengan tugas belajarnya sehingga harus
pandai membagi waktu. Di antara keterbatasan waktu itulah kami berharap
kesadaran para milister untuk tertib dalam posting message agar layanan
dapat diberikan dengan baik dan cepat.
Moderator dalam ketiga mailing list di atas adalah mahasiswa (umumnya S3),
praktisi, dan juga dosen. Mungkin di antara Anda ada yang bertanya, mengapa
kami bersuka cita melakukan kegiatan suka-rela ini? Karena kami peduli pada
kemajuan pendidikan di Indonesia. Kami harapkan Anda semua sebagai generasi
penerus dapat berkesempatan menempuh pendidikan lanjut seperti kesempatan
yang kami peroleh, lewat perjuangan mendapatkan beasiswa. Ketika, lulus,
pada gilirannya, semoga kita dapat memperkuat SDM Indonesia, peduli kepada
pengembangan SDM generasi penerus. Ingat bahwa kualitas SDM kita tergolong
puuuaaaaliiing rendah dari 12 negara Asia. Karenanya, kontribusi Anda
diharapkan pada suatu saat kelak, dalam berbagai bentuk, bagi kemajuan
bangsa.
Adakah DUKA selama mengasuh mailing list? Ada, lucu dan bikin kheki.
Contohnya ada yang dengan enaknya bernada memerintah agar mencarikan info
ini dan itu, seolah kami harus melakukan request itu karena itu sudah
menjadi tanggung jawab kami karena kami dianggap dibayar untuk mememenuhi
request tersebut. Padahal, kami melakukan semua itu for free, semata untuk
membantu milisters. Kadang kami juga geli karena sesungguhnya ada hal-hal
yg dapat dicari sendiri, dan memang seharusnya dicari sendiri sendiri karena
ybs-lah yang tahu betul bidang yang hendak dipelajari. Orang lain sekedar
membantu mengarahkan jika ada hal yang kurang jelas. Kadang ada milister
yang telah berpengalaman dan menghimbau agar untuk hal tertentu dapat dicari
sendiri, carilah "Come on, tinggal klik-klik surfing di inet, semua info
ada, yang telaten, dsb., dsb.". Terima kasih untuk penyampaian himbauan itu.
Terima kasih juga bagi yang mau sharing info keberhasilannya agar kiatnya
dapat dipakai milister lain untuk mendulang keberhasilan juga. Selain itu
kami juga menghimbau bagi yang telah berhasil mendapatkan beasiswa mau
berbagi kabar suka citanya kepada kami sehingga kami tahu kebermanfaatan
mailing list ini. Setidaknya,walau kita belum pernah jumpa in person, jika
tahu Anda berhasil, kami sungguh ikut berbahagia. Kabar keberhasilan itu
pula yang pasti akan bermanfaat bagi milister lain agar termotivasi untuk
mendapatkan kesempatan belajar juga dengan beasiswa.
Ada duka lain, yaitu ketika ada milister yang "mencak-mencak" karena
messagenya belum juga di-approve. Jika message Anda belum di-approve,
silakan Anda berpikir dengan bijaksana, mengapa gerangan message belum juga
muncul? Mungkin TAG belum ada,isi tidak sesuai dengan misi mailing list,
atau isi tidak sesuai dengan message lain yang dirujuk, atau message
dianggap lebih baik disampaikan via japri.
Ada juga yang menyebalkan, kirim iklan yang jelas tidak sesuai dengan misi
kami, atau bahkan "merusak" media ini dengan menggunakan milister addresses
untuk promosi barang atau jasa. Untuk hal demikian ini, moderator akan
nge-ban milister demikian. Berikutnya kalau ybs masih ingin menjadi member
silakan apply lagi dengan user name lain.
Moderator dalam mailing list ini terpilih, bukan hanya dalam hal keilmuan,
negara tempat belajar, bidang studi, melainkan juga maturity. Harap maklum
sebab ini tugas sosial, yang tidak mendapatkan duit tapi malahan
mengeluarkan biaya dan buang waktu serta tenaga. Kerja sosial karena fungsi
mailing list ini adalah memberi informasi nasihat, arahan, semangat; tak
beda dengan medical/psychologic
konsultasi tertulis di advice column di media massa (koran,majalah, rubrik
di inet). Tapi ini soal studi lanjut dan seluk beluknya, termasuk pencarian
beasiswa dan tricknya berdasarkan pengalaman masing-masing. Inilah uniknya
forum kita. Makin unik karena semua berhak sharing info yang dianggap perlu
dan dapat membantu milister lainnya. Di sinilah diharapkan ada kebersamaan
dan persaudaraan. Bahkan Anda bisa juga jumpa darat dengan milister lain
yang kebetulan mendapatkan kesempatan belajar di negara yang sama, dan ini
makin mempererat persahabatan Anda.
Anda pun juga bisa jumpa darat dengan para moderator yang kebetulan sempat
presentasi di forum seminar-seminar di universitas. Bahkan Anda pun bisa
mengundang kami untuk menjadi pembicara dalam seminar di kampus Anda agar
ada komunikasi langsung dengan berbagai mahasiswa di unviversitas mana pun
di Indonesia. Kami tidak berpikir tentang honorarium dalam hal ini, tetapi
akomodasi (transport dan penginapan perlu diberikan). Untuk info tentang hal
ini, Anda dapat mengunjungi homepage yayasan yang kami dirikan. Homepage ini
didedikasikan oleh Togap Siagian, pendiri mailing list ini, dengan alamat
http://www.geocitie
construction.
Satu hal yang perlu kami sampaikan adalah sesama moderator selalu
berkomunikasi secara rutin via jalur moderator (kreasi Firmansyah) sehingga
kami tahu hal apapun yang terjadi dalam mailing list. Kami merupakan team
yang solid, kompak dan bahu membahu untuk membuat ideal kami tercapai.
Bantuan Anda semua kami harapkan juga, yah ..minimalnya tertib dalam
ber-mailing list ria, kami akan sangat berterima kasih.
Mari kita maju bersama dan saling membantu untuk mewujudkan cita-cita.
Jabat erat,
Moderator Mailing list Beasiswa
GROUP FOOTER MESSAGE
INFO, TIPS BEASISWA, FAQ - ADS:
http://id-scholarships.blogspot.com/
===============================
INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/
===============================
INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com
http://id-scholarships.blogspot.com/
===============================
INFO LOWONGAN DI BIDANG MIGAS:
http://www.lowongan-kerja.info/lowongan/oil-jobs/
===============================
INGIN KELUAR DARI MILIS BEASISWA?
Kirim email kosong ke beasiswa-unsubscribe@yahoogroups.com
No comments:
Post a Comment