RANCANGAN TUHAN SELALU SEMPURNA DI MATA MAMA
Aku anak ketiga dari empat bersaudara, dari kami berempat, aku memang seperti terlahir berbeda. Kulitku lebih hitam, perawakanku lebih kecil, wajahku tak serupawan kakak-adikku. Selain itu aku sangat cerewet dan tidak berprestasi baik di sekolah. Dari empat puluhan teman kelasku di sekolah, ranking-ku berada di sekitar ranking 28 sampai 30. Cukup sajalah untuk selamat naik kelas dari tahun ke tahun dibandingkan dengan semua saudaraku yang pasti masuk 5 besar semua.
Keberadaanku sering memicu pertengkaran di antara kami. Jika aku bergabung di ruang tengah sambil menonton TV, kakak-adikku sering akan kembali ke kamar mereka masing-masing. Demikian jika mereka sedang bersenda gurau bersama ayah-ibuku, ayah dan kakak-adikku sering berhenti tertawa saat aku mencoba masuk untuk bergabung. Aku tahu benar bahwa keberadaanku kurang diinginkan, walau sudah berkali-kali aku mencoba untuk bersikap baik, tapi aku heran mengapa akhirnya kami bertengkar… Jika tidak bertengkar, sering juga kami akhirnya diam-diaman saja sambil menonton TV hingga satu per satu dari mereka beranjak pergi meninggalkan ruang TV. Aku seharusnya merasa sedih, namun hal itu tidak pernah terjadi karena jika semua telah keluar dari ruang TV, ibuku akan datang mendekatiku dan berbicara denganku. Tidak sulit membuat aku yang cerewet ini merasa senang, ibuku selalu mempunyai bahan pembicaraan yang bisa membuatku tertawa, sambil memelukku atau mengusap kepalaku, ibuku suka mengajak bermain tebak-tebakan, membahas kegiatan hari itu ataupun bertanya-jawab tentang suatu ide.
"Sebagai ayah, sekali-sekali kau harus ajak bicara Doni juga, Pa… Ingatlah bahwa anakmu ada 4 orang, bukan hanya Wanda, Ega dan Anggi saja." Kata mama suatu hari kepada papa. Hari itu aku tak sengaja mendengar pembicaraan ayah-ibuku.
"Ah! Kau saja yang bicara dengan dia. Kau lebih bisa berbicara dengan dia. Aku tidak tahu bagaimana caranya berbicara dengan dia tanpa bertengkar dengannya." Sahut papa kepada mama.
"Aku bisa berbicara dengan Doni karena aku selalu berbicara tentang hal-hal yang sederhana saja. Tetapi kau? Kau hanya berbicara dengan anak-anak tentang prestasi-prestasi tinggi saja. Hanya yang kauanggap pandai saja yang kau anggap sebagai anakmu." Kata mama lagi.
"Kalau kau bisa bicara dengan Doni, motivasi saja dia untuk berprestasi." Sekali lagi papa menyahut.
Sampai tamat sekolah, aku tidak pernah berhasil menduduki ranking 10 besar. Prestasi terbaikku hanyalah ranking 21, itu saja cukup membuat diriku terkejut bahwa aku bisa mencapai ranking di bawah 25. Dan seperti biasanya, hanya mama sajalah yang bisa menerima aku dengan kemampuanku yang demikian. Sementara itu, kakak-adikku sibuk meneruskan studi mereka pada perguruan-perguruan tinggi bergengsi, aku menjalankan kuliahku di perguruan tinggi tak terkenal.
"Ma, mama kecewa tidak punya anak seperti aku?" Tanyaku suatu hari saat tiba-tiba aku merasakan kesedihan yang besar karena merasa minder dibandingkan prestasi-prestasi kakakku.
"Sayang… Tuhan telah memberikan 4 orang anak istimewa untuk mama. Rancangan Tuhan selalu sempurna, lalu mengapa mama harus merasa kecewa?" Mama balik bertanya.
"Karena aku tidak sepandai kakak-adikku, ma." Aku menjawab jujur.
"Pandai, bodoh, tampan, jelek… Itu semua asumsi yang dibuat manusia, 4 orang anak mama adalah rancangan Tuhan yang sempurna. Masing-masing kalian semua telah disiapkan untuk suatu rencana besar Tuhan. Kau pun juga demikian, sayang… Tetaplah bersabar, tetaplah berjuang." Kata mama lagi. Sebenarnya kata-kata mama itu tidak menghiburku, namun aku merasakan kasih ibuku yang besar yang selalu mau menerima keadaanku di tengah-tengah kenyataan yang sering membuatku sedih termasuk kenyataan bahwa ayah kandungku sendiri tampaknya sulit menerima ketidak-pandaianku.
Kini, kakak laki-lakiku yang pertama akhirnya bekerja di luar negri dengan pendapatan yang baik. Kakak perempuanku, telah menikah dan menjadi seorang ibu rumah tangga mendampingi suaminya yang berhasil dengan dikaruniai 3 orang anak. Adikku adalah seorang pejabat tinggi di sebuah perusahaan swasta. Sementara aku dengan talenta 'kecerewetan' yang Tuhan berikan padaku telah memiliki usaha ekspor-impor yang berkembang pesat. Aku tidak tahu sejak kapan tepatnya ayahku berbicara dengan antusias mengenai usaha ekspor-imporku, tapi ayahku telah menjadi teman bicara yang sangat menarik mengenai ide-ide pengembangan usaha. Apakah seharusnya aku marah karena kenaifan ayahku yang hanya mau berbicara pada anak-anaknya yang berprestasi saja? Kupikir, naif atau tidaknya ayahku, itu hanya asumsi yang dibuat manusia saja. Seperti mama, aku harus percaya bahwa rancangan Tuhan adalah sempurna, ada rencana besar yang telah disiapkanNya bagi masing-masing individu yang tetap bersabar dan tetap berjuang.
Yacinta Senduk SE, SH, MBA, LLM
Principal of Yemayo Advance Education Center - Kursus Kecerdasan Pribadi Pertama di Indonesia untuk usia 2 s.d 19 tahun
Simak Talkshow Seputar Keluarga bersama: Yacinta Senduk, setiap Hari Selasa, pukul 14.30 di radio 103.4DFM, streaming: www.radiodfm.com
Follow twitter: @Yacinta_Senduk
Add Yemayo-AEC BB Pin: 2736346A
WHATSAPP YEMAYO-AEC: 0812-8985-9968
Mari berkenalan dengan Pre-School kami untuk usia 2 s.d 6 tahun, dengan konsep interaksi penuh dengan murid: www.juniory-pre-school.blogspot.com
Tentang Yemayo - http://www.myyemayo.blogspot.com/p/tentang-yemayo.html
PROGRAM BELAJAR MEMBACA Untuk usia 2 s.d 6 tahun –
http://juniory-pre-school.blogspot.com/p/kelas-membaca.html
Kisah-kisah Inspiratif Keluarga - http://www.yacintasenduk.blogspot.com/
Dapatkan GRATIS kursus 1 Bulan dan Uang Tunai s.d Rp 500.00,-
di Promo "DOUBLE DISCOUNT SEPTEMBER CERIA"
Khusus untuk pendaftaran Kursus Reguler s/d Tgl 30 September 2013 .
Hub : 021-70650001 / 021- 45841508 / 021-6603390
__._,_.___
Reply via web post | Reply to sender | Reply to group | Start a New Topic | Messages in this topic (1) |
Bergabunglah di Facebook page di bawah untuk mendapatkan informasi dan tips
beasiswa dalam dan luar negri
https://www.facebook.com/BerburuBeasiswa
============================================================
Milis lainnya:
Manajemen-Industri-subscribe@yahoogroups.com ==> Manajemen Industri
Free-English-Course-subscribe@yahoogroups.com ==> Kursus Bahasa Inggris
PONSEL-INDONESIA-subscribe@yahoogroups.com ==> Telpon selular
HRD-POWER-subscribe@yahoogroups.com ==> Milis HRD
Indo-Job-subscribe@yahoogroups.com ==> Lowongan kerja dalam dan luar negeri
Bisnis-Karir-subscribe@yahoogroups.com ==> Pembinaan bisnis dan karir
Training non profit komputer dan teknologi:
http://tech.groups.yahoo.com/group/KOMPUTER-TEKNOLOGI/
Training non profit manajemen produksi/operasi/supply chain/logistik:
http://finance.groups.yahoo.com/group/APICS-ID/
beasiswa dalam dan luar negri
https://www.facebook.com/BerburuBeasiswa
============================================================
Milis lainnya:
Manajemen-Industri-subscribe@yahoogroups.com ==> Manajemen Industri
Free-English-Course-subscribe@yahoogroups.com ==> Kursus Bahasa Inggris
PONSEL-INDONESIA-subscribe@yahoogroups.com ==> Telpon selular
HRD-POWER-subscribe@yahoogroups.com ==> Milis HRD
Indo-Job-subscribe@yahoogroups.com ==> Lowongan kerja dalam dan luar negeri
Bisnis-Karir-subscribe@yahoogroups.com ==> Pembinaan bisnis dan karir
Training non profit komputer dan teknologi:
http://tech.groups.yahoo.com/group/KOMPUTER-TEKNOLOGI/
Training non profit manajemen produksi/operasi/supply chain/logistik:
http://finance.groups.yahoo.com/group/APICS-ID/
.
__,_._,___
No comments:
Post a Comment